Macam Macam Bentuk Dan Tipe Gunung Terlengkap Langsung ke konten utama

Informasi Terbaru

Cara Menemukan Minat dan Mengasah Bakat Pada Diri Sendiri

Oleh Kharisma Intania Banyak yang masih bingung dengan bakat dan kemampuan yang dimiliki, bakat dan kemampuan setiap orang pasti berbeda-beda. Nah, tugas kita adalah menemukan bakat dan kemampuan yang kita miliki. Bakat adalah keahlian atau kelebihan yang dimiliki oleh seseorang yang berasal dari keturunan ataupun berasal dari lahir. Bakat sendiri dipercaya sebagai hal yang paling disenangi oleh manusia karena bisa membantu manusia. Bakat erat hubungannya dengan pekerjan yang nantinya akan kita kerjakan, misalnya anda memiliki bakat bermain sepakbola, maka anda bisa menekuni sepak bola sebagai pekerjaan. Pun juga jika anda berbakat sebagai pelukis, anda bisa menjadi pelukis atau berprofesi sebagai designer. Kita sering bertanya kepada diri sendiri, apa sebenarnya bakat yang kita miliki, banyak orang merasa bosan dengan pekerjaan yang mereka kerjakan dan menganggap pekerjan yang mereka lakukan tidak sesuai bakat dan kemampuan. Meskipun, jika tidak di asah

Macam Macam Bentuk Dan Tipe Gunung Terlengkap

Macam Macam Bentuk Dan Tipe Gunung Terlengkap

Macam Macam Bentuk Dan Tipe Gunung Terlengkap – Gunung merupakan bentuk permukaan bumi yang menjulang sangat tinggi keatas dan memiliki lereng, puncak dan kaki gunung. Dan disni saya akan membahas secara lengkap bagaimana sebuah gunung mempunya bentuk dan tipe nya sendiri. Berikut ulasannya:

Berdasarkan tipe letusan gunung berapi dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu:

1. Gunung Api Strato atau Kerucut. Kebanyakan gunung berapi didunia merupakan gunung api kerucut. Kerucut ini terbentuk karena materi letusan gunung berapi merupakan campuran antara hasil erupsi efusif dan erupsi eksplosif. Sebagian gunung berapi di Sumatra, Jawa, Bali, Nusa Tenggara dan Maluku termasuk gunung berapi kerucut.

2. Gunung Api Maar. Gunung api maar terbentuk karena adanya letusan eksplosif dari dapur magma yang relative kecil atau dangkal. Contoh gunung api ini antara lain Gunung Bromo dan Gunung Tangkuban Perahu di Indonesia.

3. Gunung Api Perisai. Gunung ini terbentuk karena magma yang keluar dari dapur magma bersifat cair. Di Indonesia tidak ada gunung yang berbentu perisai. Gunung api perisai contohnya Maona Loa Hawaii, Amerika Serikat.

Dan berikut macam-macam tipe gunung api 

1. Stromboli – Tipe ini diakibatkan adanya tekanan erupsi yang tidak terlalu kuat akan tetapi berlangsung lama, hal ini disebabkan oleh magma yang cair, tekanan gasnya sedang dan letak dapur magmanya dangkal. Contoh letusan gunung stromboli adalah Gunung Raung di jawa Timur.

2. Hawaii – Tipe ini dicirikan oleh daya erupsinya yang lemah, antara lain karena lavanya cair, tekanan gasnya rendah serta dapur magmanya dangkal. Bentuk gunung apinya perisai. Contohnya letusan gunung Kilauea, Mauna Kea dan Mauna Loa.

3. Vulkano Lemah – Tipe ini mempunyai ciri tekanan gasnya sedang, dapur magma tidak terlalu dalam. Contohnya tipe ini adalah letusan Gunung Bromo dan Semerudi jawa Timur.

4. Vulkano Kuat – Tipe ini mempunyai ciri tekanan gasnya tinggi, karena dapur magmanya lebih dalam. Contoh tipe ini adalah letusan Gunung Etna di Italia.

5. Tipe Merapi – Tipe ini dicirikan sifat lavanya yang cair kental dan tekanan gas agak rendah. Lava tersebut dikeluarkan dari pipa kepundansangat lambat sehingga membeku dan menjadi sumbat lava. Contohnya Gunung Merapi di Jawa Tengah.

6. Tipe Pelee – Tipe ini mempunyai ciri erupsinya sangat eksplosif karena magmanya sangat kental, tekanan gas tinggi, dan dapur magma yang dalam. Contoh dari tipe ini adalah Gunung Pelee di Amerika Tengah.

7. St Vincent – Tipe ini mempunyai ciri letusannya tidak terlalu kuat. Magmanya sangat kental, dapur magmanya dangkal sehinggatekanan gasnya sedang. Contoh gunung tipe ini adalah St Vincent dikepulauan Antiles dan Gunung Kelud di Indonesia.

Bahan-bahan yang dikeluarkan oleh gunung api antara lain yaitu:

Eflata (material padat) terdiri dari bom (Eflata yang berukuran besar) dan berupa lapili (Eflata yang berukuran kecil, seperti kerikil, pasir dan debu).Lava dan lahar, berupa material cair.Eksalasi (gas) berupa nitrogen belerang yang disebut solfatar, uap air yang disebut fumarol dan gas asam yang disebut moffet.

Komentar