Ini Favoriteku Langsung ke konten utama

Informasi Terbaru

Cara Menemukan Minat dan Mengasah Bakat Pada Diri Sendiri

Oleh Kharisma Intania Banyak yang masih bingung dengan bakat dan kemampuan yang dimiliki, bakat dan kemampuan setiap orang pasti berbeda-beda. Nah, tugas kita adalah menemukan bakat dan kemampuan yang kita miliki. Bakat adalah keahlian atau kelebihan yang dimiliki oleh seseorang yang berasal dari keturunan ataupun berasal dari lahir. Bakat sendiri dipercaya sebagai hal yang paling disenangi oleh manusia karena bisa membantu manusia. Bakat erat hubungannya dengan pekerjan yang nantinya akan kita kerjakan, misalnya anda memiliki bakat bermain sepakbola, maka anda bisa menekuni sepak bola sebagai pekerjaan. Pun juga jika anda berbakat sebagai pelukis, anda bisa menjadi pelukis atau berprofesi sebagai designer. Kita sering bertanya kepada diri sendiri, apa sebenarnya bakat yang kita miliki, banyak orang merasa bosan dengan pekerjaan yang mereka kerjakan dan menganggap pekerjan yang mereka lakukan tidak sesuai bakat dan kemampuan. Meskipun, jika tidak di asah
5 Tanda Bahwa Jurusan Hubungan Internasional Cocok Buat Kamu


Sejak beberapa tahun belakangan ini, jurusan Hubungan Internasional memang bejibun peminatnya, gaes. Menurut data dari situs SIMAK UI, peminat jurusan Hubungan Internasional UI pada jalur SNMPTN 2016 sebanyak 725 orang, sementara kuotanya cuma 18 orang aja. Pada jalur SBMPTN 2016, peminatnya sampai 1,905 orang dengan kuota hanya 42 orang.
Peluang masuk jurusan Hubungan di beberapa universitas negeri di Indonesia (SBMPTN) memang di bawah 5 persen. Persaingan di perguruan tinggi swasta ngetop pun nggak kalah ketat. Semacam mission impossible, sih!
Tapi sebetulnya, kalau benar-benar ditanya ke mahasiswa HI, banyak yang salah kaprah soal jurusannya atau cuma ikut-ikutan aja, lho. Mereka memilih jurusan Hubungan Internasional semata-mata karena menghindari pelajaran Matematika atau berharap pengen jalan-jalan keluar negeri. Di sisi lain, banyak orang yang nggak paham bahwa dasar perkuliahan HI adalah politik.
Nah, buat kamu yang kepikirn masuk jurusan Hubungan Internasional, coba cek apakah HI benar-benar cocok denganmu dengan memperhatikan 5 tanda ini.
1. Kamu suka mengamati situasi politik dalam dan luar negeri
Seperti yang saya bilang sebelumnya, dasar jurusan HI adalah ilmu politik. Maka kalau kamu tipe orang yang penasaran sama isu-isu politik baik dalam dan luar negeri, doyan mantengin berita soal partai politik, aktor politik (seperti presiden dan pejabat daerah) serta keputusan-keputusan politik, kamu cocok banget masuk jurusan ini.
2. Kamu suka membaca buku berbasis teori
Kalau kamu tipe mahasiswa yang suka membaca sejarah, biografi, atau teori pemikiran, maka jurusan HI bisa menjadi pilihan kamu. Di jurusan ini, kamu akan mempelajari Teori Diplomasi, Teori Konflik, Paham Realis, Komunis, Liberal dan lain sebagainya. Segala macam teori ini bakal digunakan untuk melakukan pendekatan terhadap hal-hal yang dilakukan berbagai negara. Bosen nggak? Nggak juga, sih. Soalnya, semakin banyak yang kamu baca, semakin kamu paham alasan bagaimana sebuah negara mengambil keputusan. Kayak semacam menyusun puzzle, deh!

Youthmanual
3. Kamu suka berinteraksi dengan orang lain
Yes! Kalau kamu doyan bergaul, ngobrol dan mempengaruhi orang lain dengan pendapat kamu, maka kamu cocok jadi mahasiswa HI. Soalnya, selain ilmu politik, seni bersosialisasi juga penting banget untuk menunjang proses perkuliahan.
Ini juga menjadi alasan kenapa pekerjaan impian kebanyakan mahasiswa Hi adalah menjadi Diplomat. Seorang diplomat harus jago komunikasi, sosialisasi, negosiasi, serta mempresentasikan negara.
4. Kamu suka berbicara di depan umum
Kalau kamu doyan berpidato di depan umum, mungkin kamu bisa mempertimbangkan masuk jurusan HI. Kenapa? Soalnya anak HI nggak bakal jauh-jauh dari presentasi, interaksi dan berdebat.
Menurut Raditya, alumni HI selain jurusan Hukum dan Komunikasi, jurusan HI merupakan tempat di mana mahasiswanya terkenal gape ngomong di depan umum, lho.
Youthmanual

5. Kamu suka menganalisa studi kasus
Nah, last but not least, ini dia ciri bahwa kamu cocok masuk jurusan HI, yaitu suka menganalisa suatu kasus. Kebanyakan mata kuliah di jurusan Hi berisi studi kasus dan kita ditantang untuk mengolah pendapat terhadap kasus tersebut.
Misalnya nih, ya, kasus Muslim Rohingya yang tidak diakui pemerintah Myanmar. Sehingga, warga Rohingya pada kabur dan minta suaka dari negara lain. Kamu akan berdiskusi tentang apa alasan pemerintah Myanmar melakukan hal tersebut, bagaimana dampak hal ini terhadap hubungan Myanmar dan negara lainnya, dan seterusnya.
Seru? Seru banget dong!
Kalau kamu merasa kamu punya ciri-ciri di atas, kamu bisa mempertimbangkan HI sebagai jurusan kuliah kamu nanti, gaes!

Komentar